Axelerasi-Anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi Lampung, Heni Susilo, menegaskan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjelang akhir tahun anggaran 2025.
Hingga saat ini, realisasi PAD baru mencapai 73,49 persen dari target, dengan Pajak Kendaraan Bermotor sebagai penyumbang utama. Menyikapi hal tersebut, Heni mendorong Pemerintah Provinsi Lampung untuk fokus pada digitalisasi layanan pajak, memperluas akses pembayaran, memberikan insentif bagi wajib pajak, serta memperkuat transparansi data melalui dashboard realisasi PAD.
Ia juga menekankan bahwa PKS siap menginisiasi Raperda tentang Optimalisasi Pengelolaan PAD yang mengedepankan regulasi adil, modern, pro-rakyat, serta mendukung tata kelola pemerintahan daerah yang bersih.
“Optimalisasi PAD bukan sekadar angka, tapi soal kepercayaan masyarakat. Dengan pelayanan yang mudah, transparan, dan adil, kepatuhan pajak akan meningkat. PKS mendorong regulasi pro-rakyat agar setiap rupiah PAD kembali untuk kesejahteraan masyarakat Lampung,” ujar Heni.