DPRD Lampung Diah Dharma: Koperasi Merah Putih Bangkitkan Ekonomi Rakyat

DPRD Lampung1,116 views

Axelerasi.id – Gerakan pembentukan Koperasi Merah Putih terus menunjukkan perkembangan positif di Provinsi Lampung. Hingga pertengahan tahun 2025, tercatat lebih dari 2.500 koperasi telah terbentuk sebagai bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi kerakyatan berbasis gotong royong.

Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung, Diah Dharma Yanti, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah progresif pemerintah.

Menurut Diah, kehadiran ribuan Koperasi Merah Putih merupakan bukti konkret semangat kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan. Ia menilai, koperasi bukan hanya sebagai wadah usaha, tetapi juga instrumen strategis untuk memperkuat ketahanan ekonomi lokal.

“Kami sangat mengapresiasi gerakan ini. Terbentuknya lebih dari 2.500 koperasi bukan angka kecil. Ini menunjukkan bahwa semangat kolektif masyarakat dan dorongan dari pemerintah benar-benar menyatu untuk mendorong kemandirian ekonomi rakyat,” ujar Diah Dharma Yanti, Rabu (30/5/2025).

Lebih lanjut, politisi dari PDI Perjuangan itu mendorong agar pembinaan terhadap koperasi-koperasi tersebut dilakukan secara berkelanjutan.

Ia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia, transparansi manajemen, serta akses permodalan agar koperasi benar-benar mampu berkembang dan menjadi tumpuan ekonomi lokal.

“Koperasi ini harus dijaga kualitas dan integritasnya. Jangan sampai hanya ramai di awal, lalu stagnan. Pemerintah daerah perlu memastikan pelatihan, pendampingan, hingga pengawasan yang menyeluruh. Koperasi harus sehat secara manajerial dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan zaman,” tambahnya.

Diah juga berharap Koperasi Merah Putih dapat menjadi solusi konkret atas tantangan ekonomi yang dihadapi masyarakat pascapandemi. Dengan konsep gotong royong dan demokrasi ekonomi, ia optimistis koperasi akan menjadi kekuatan besar yang mengangkat kesejahteraan rakyat dari bawah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *