DPRD Lampung: Aksi Damai Mahasiswa Jadi Contoh Nilai Pancasila di Tengah Masyarakat

Uncategorized264 views

Axelerasi – anggota DPRD Provinsi Lampung, Hanifah, menilai aksi damai yang dilakukan mahasiswa bersama sejumlah elemen masyarakat di depan Kantor DPRD Lampung, Senin, 1 September 2025, sebagai wujud nyata pengamalan nilai-nilai Pancasila.

“Alhamdulillah, aksi damai yang dilakukan adik-adik berjalan aman, tertib, dan kondusif. Ini menjadi cermin bahwa nilai-nilai Pancasila sudah mengakar dalam diri anak bangsa, khususnya di Lampung,” ujar Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Lampung itu saat menggelar sosialisasi pembinaan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan di Desa Gunung Rejo, Kecamatan Way Ratai, Kabupaten Pesawaran, Sabtu, 6 September 2025.

Hanifah yang juga Ketua Muslimat NU Kabupaten Pesawaran menegaskan, sosialisasi Pancasila merupakan program rutin 85 anggota DPRD Lampung periode 2024–2029 yang dilaksanakan secara serentak. Tujuannya memperkuat pemahaman ideologi bangsa, terutama di kalangan pemuda.

“Melalui sosialisasi Pancasila, kita ingin memperkokoh nilai ideologi bangsa di tengah masyarakat. Aksi mahasiswa yang berlangsung damai beberapa hari lalu bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua,” katanya.

Ia menambahkan, kondisi kondusif yang terjaga di Lampung dapat menjadi contoh bagi daerah lain. Menurut dia, demonstrasi adalah hak warga negara, tetapi harus dilakukan dengan cara tertib dan mengedepankan dialog.

“Bagaimanapun juga, masyarakat sudah memilih anggota DPRD sebagai wakilnya di parlemen. Itu amanah yang harus kami emban. Aksi damai mahasiswa kemarin justru menguatkan komitmen kami untuk terus mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat,” ucap politikus PKB itu.

Hanifah mengakui masih banyak persoalan yang dihadapi masyarakat, terutama terkait pemerataan pembangunan. Karena itu, ia menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah kabupaten, provinsi, dan pusat dalam menghadirkan pembangunan yang berkeadilan.

“Yang jelas, hari ini menjadi momentum silaturahmi saya dengan warga di Kecamatan Way Ratai. Soal pembangunan, pemerintah akan selalu berusaha sekuat tenaga, meski tetap melalui proses dan tahapan sesuai aturan yang berlaku,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *