Axelerasi.id – Pemerintah Provinsi Lampung menyiapkan Lampung Fest 2025, sebuah festival tahunan yang akan digelar pada 11–25 November di Pkor Way Halim, Bandar Lampung.
Acara ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana strategis untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor pariwisata, UMKM, kuliner, dan industri kreatif.
Anggota Komisi III DPRD Lampung, Munir Abdul Haris, menilai Lampung Fest harus dimaksimalkan untuk memperkuat ekonomi daerah.
“Festival ini bisa menjadi ruang ekspresi budaya sekaligus sumber PAD baru bagi Lampung. Jika dikelola dengan serius, dampaknya akan langsung terasa di sektor ekonomi lokal,” ujarnya, Kamis (16/10/2025).
Menurut Munir, keberhasilan Lampung Fest tidak hanya ditentukan oleh pemerintah daerah, tetapi juga keterlibatan swasta, pelaku UMKM, dan komunitas seni.
Dukungan penuh seluruh pihak diyakini akan memperkuat posisi Lampung Fest sebagai event mandiri yang tidak bergantung pada APBD.
Panitia menyebut, Lampung Fest akan menghadirkan pameran UMKM, bazar produk lokal, kuliner khas, dan konser musik sebagai magnet pengunjung. Tiket konser dan transaksi UMKM ditargetkan menjadi sumber tambahan PAD.
Munir berharap festival ini dapat tumbuh menjadi agenda tahunan yang produktif dan memberi dampak ekonomi langsung bagi rakyat.
“Lampung Fest harus jadi festival kebanggaan yang membawa manfaat nyata,” tegasnya.